Senin, 23 Februari 2015

Pesona JIGOKUDANI MONKEY PARK - Nagano, Jepang


    Taman Monyet Jigokudani terletak di Yamanouchi, Distrik Shimotakai , Nagano, Jepang. Taman ini merupakan bagian dari Taman Nasional JOshinetsu Kogen atau dikenal sebagai Shigakogen. Tempat ini terletak di Lembah Sungai Yokoyu di sebelah utara Nagano. Nama Jigokudani berarti "Lembah Neraka", karena banyaknya uap dan air panas yang mendidih dari celah-celah retakan di tanah yang beku, ditambah dengan curamnya lembah, dinginnya udara yang menusuk tulang dan bahaya dari hutannya. 
      Dengan salju yang lebatyang menyelimuti lembah tersebut selama 4 bulan setiap tahunnya pada ketinggian 850 meter di atas permukaan air laut. Lembah ini hanya bisa dilewati melalui pendakian sekitar 2 km melewati hutan yang sangat lebat serta ditutupi oleh salju. 
         Kawasan ini dipenuhi dengan banyak monyet Jepang (Macaca Fuscata) atau yang sering disebut juga sebagai monyet salju. Monyet ini selalu pergi ke lembaah ini selama musim dingin berlangsung mereka hanya makan ranting dan kulit pohon disekitar lembah untuk bertahan hidup, pada saat musim semi mereka akan mulai mencari makanan di tempat yang lebih hangat. Kebiasaan monyet-monyet ini berendam di air panas pada saat musim dingin dimulai pada tahun 1963 dan akan pulang ke hutan jika sudah malam.

Minggu, 22 Februari 2015

Pesona WAY KAMBAS - Lampung Indonesia


     Taman Nasional Way Kambas (TNWK) merupakan Taman Nasional tertua di Indonesia. Taman Nasional ini terletak di ujung selatan Sumatera atau 110 km dari Bandar Lampung. TNWK adalah salah satu Taman Nasional pertama dan tertua di Indonesia. Taman Nasional ini menempati 1.300 km persegi dari hutan dataran rendah pantai sekitar Sungai Way Kambas di pantai timur Provinsi Lampung.
     TNWK dikenal dengan konservasi gajah, karena selain menjadi tempat perlindungan bagi gajah sumatera, taman nasional ini juga dikenal sebagai tempat latihan mereka.Way Kambas didirikan oleh pemerintah Belanda pada tahun 1937 sampai sekarang masih terjaga sebagai Taman Nasional dan di sini diyakini ada sekitar 200 gajah sumatera (Elephas maximus sumatranensis) hidup di dalam Taman Nasional.
       Gajah sumatera merupakan salah satu dari tiga subspesies yang diakui dari gajah asia, yang merupakan hewan asli dari Pulau Sumatera. Perbedaan secara umum, gajah asia lebih kecil dibandingkan dengan gajah afrika. Di antara gajah asia, gajah sumatera merupakan yang terkecil, dengan ketinggian bahu berkisar antara 2 meter dan 3,2 meter.Namun saat ini sangat susah untuk memperkirakan jumlah mereka karena perambahan dan perluasan lahan hutan semakin tidak terkendali.


        Pembentukan awal taman nasional ini bertujuan untuk melindungi keberadaan gajah dan pada saat yang sama menciptakan saling menguntungkan untuk kedua gajah dan manusia.Pusat pelatihan juga mengingatkan pada saat raja atau sultan memerintah Sumatera, ketika gajah dilatih dan dikerahkan dalam perang dan juga untuk tujuan seremonial. Gajah melakukan berbagai tugas seperti mengangkut kayu atau membajak sawah. Namun sekarang di TNWK pengunjung dapat melihat gajah melakukan kegiatan seperti bermain sepak bola atau pertunjukan menghibur lainnya. Di TNWK berdiri Rumah Sakit khusus gajah yang terbesar di Asia.
    Selain konservasi gajah, di sini juga terdapat konservasi badak sumatera dan ada fasilitas Rhino Sanctuary. Sayangnya untuk bisa dapat melihat badak sumatera ini pengunjung harus punya izin khusus sebelumnya. Pengunjung atau wisatawan biasa tidak bisa melihat penangkaran alami badak sumatera ini.



     Selain itu TNWK juga rumah bagi banyak flora eksotis. Diantaranya adalah: api-api (Avicennia marina), Pidada (Sonneratia sp), nipah (Nypa fruticans), Gelam (Melaleuca leucadendron), salam (Syzygium polyanthum), Rawang (Glochidion borneensis), ketapang (Terminalia cattapa), cemara laut (Casuarina equisetifolia), pandan (Pandanus sp), puspa (Schima wallichii), meranti (Shorea sp), minyak (Dipterocarpus gracilis), dan ramin (Gonystylus bancanus).
      Izin untuk masuk ke TNWK dapat diperoleh di pintu gerbang. Selain datang langsung juga dapat diperoleh dari HQ konservasi di Bandar Lampung. Fasilitas utama yang ditemukan di dekat taman nasional yang terletak 500 meter dari pintu masuk di sebuah tempat bernama Satwa Sumatra Elephant Eco Lodge.


    Terletak di sebuah taman berdinding yang luas penuh dengan pohon buah-buahan tropis, tempat ini menawarkan empat cottage masing-masing dengan kamar luas yang dapat menampung hingga empat orang dengan tempat tidur, kipas langit-langit, mandi air panas dan toilet.Menuju TNWK bisa ditempuh 2 jam perjalanan darat dari Kota Bandar Lampung. Jalan menuju ke sini cukup bagus dan jika Anda membawa mobil pribadi bisa kurang dari 2 jam.
    Jika Anda menggunakan transportasi umum, rute yang paling sederhana adalah mengambil bus dari Rajabasa di Terminal di Bandar Lampung ke arah Way Jepara. lalu turun di gajah batu di Desa Rajabasa Lama, Way Jepara.

Jumat, 20 Februari 2015

Pesona ALAM BROMO JAWA TIMUR- INDONESIA


   
      Gunung Bromo merupakan bagian dari Taman Nasional Bromo Tengger Semeru. Terkenal dengan Kaldera atau Lautan Pasir dan Kawah yang eksotis, serta pemandangan matahari terbit atau yang lebih dikenal dengan "Bromo Sunrise Tour" yang sangat indah.  Gunung Bromo terletal di Jawa Timur, Indonesia. Gunung Bromo tidak hanya dikenal oleh wisatawan lokal. Namun juga oleh wisatawan asing.
   










 
    Wisata Bromo terletak pada ketinggian 2.392 m di atas permukaan laut dan di apit oleh empat kabupaten Malang, Probolinggo, Pasuruan dan Lumajang. Ada 4 pintu masuk untuk mencapai kawasan wisata Bromo yaitu Desa Cemorolawang (Probolinggo), Desa Wonokitri (Pasuruan), Desa Ngadas Tumpang (Malang) dan Desa Burno (Lumajang).
Asal nama Gunung Bromo (dari bahasa Sansekerta / jawa kuno) yaitu Brahma, yaitu salah satu dewa Hindu utama. Gunung Bromo merupakan gunung berapi yang aktif dan paling terkenal sebagai objek wisata di Jawa Timur.
      Lautan pasir di Gunung Bromo luasnya sekitar 10 km persegi yang mengelilingi kawah Bromo yang mengepulkan asap putih. Di lautan pasir itu, kita bisa berkuda sambil menikmati keindahan alam Gunung Bromo.

MATAHARI TERBIT BROMO DARI GUNUNG PENANJAKAN


   Pengunjung biasa mengunjungi kawasan ini sejak dini hari dengan tujuan untuk melihat terbitnya matahari. Untuk dapat melihatnya, kita harus menaiki Gunung Pananjakan yang merupakan gunung tertinggi di kawah tersebut.Menuju ke kaki Gunung Pananjakan bisa menggunakan kendaraan darat.Medan yang dilalui sangat berat. Untuk menuju kaki Gunung Pananjakan, harus melalui daerah yang menyerupai gurun yng dapat membuat tersesat. Saat harus mendaki gunung Pananjakan, jalan yang sempit dan tikungan yang curam membutuhkan keterampilan menyetir yang tinggi. Banyak yang menaiki mobil hardtop (mobil jeep) yang dikemudikan oleh asyarakat sekitar. Masyarakat sekitar berasal dari suku Tengger. Suku Tengger adalah suku asli yang tinggal di kawasan Gunung Bromo.
     Setelah sampai di kaki gunung Pananjakan, kita harus meaiki tangga yang jumlahnya ratusan. Sampai di atas, ada banyak toko yang menjual minuman dan makanan hangat serta juga ada api unggun untuk menghangtkan tubuh sambil menunggu matahari terbit. Menyaksikan terbitnya matahari memang merupakan pengalaman yang sangat menarik. Saat matahari mulai terbit, akan terlihat bulatan yang hanya sekecil pentul korek api, perlahan-lahan membesar dan akhirnya membentuk bulatan utuh dan memberi penerangan sehingga dapat melihat pemandangan gunung-gunug (Gunung Bromo, Gunung Batok dan Gunung Semeru yang merupakan Gunung tertinggi di Pulau Jawa).

UPASACA KASODO

    Selain menyaksikan keindahan panorama Gunung Bromo-Semeru, pada hari tertentu masyarakat Suku Tengger mengadakan upacara adat yang terkenal dengan "Upacara Kasodo". Upacara Kasodo merupakan upacara untuk memohon panen yang berlimpah atau meminta tolak bala dan kesembuhan atas berbagai penyakit, yaitu dengan cara mempersembahkan sesaji dengan di lemparkan ke kawah Gunung Bromo. Sebelum mereka mempersembahkan sesaji, mereka akan mendaki Gunung Bromo terlebih dahulu dan berdoa agar upacara berlangsung dengan lancar. Setelah mereka berdoa, mereka akan membawa sesajen berupa buah-buahan, sayur-sayuran dan hasil alam lainnya naik ke Gunung Bromo. Setalah sampai, mereka akan melemparkan semua sesajen itu ke dalam kawah Gunung Bromo.

Pesona ALAM KRUGER di AFRIKA SELATAN


       Taman atau Alam Liar Kruger adalah tempat dan rumah bagi hewan liar yang langka.Taman Kruger adalah taman liar yang sangat mengagumkan di dunia karena Taman Kruger memiliki banyak spesies flora dan fauna dibandingkan taman-taman yang berada di daerah Afrika Selatan lainnya dan kehidupannya yang liar. Terhitung ada sekitar 336 jenis pohon, 49 jenis ikan, 34 spesies amfibi, 114 spesies reptil, 507 spesies burung dan 140 spesies mamlia. Flora dan fauna yang hidup di Taman Kruger hidup secara liar dan bebas, belum terjamak oleh tangan manusia. Jadi, Taman Kruger masih dalam keadaan asri.
      Tetapi, keasrian dan keliaran Taman Kruger saat ini sangat terancam karena banyak pemburuan liar yang dilakukan oleh orang-orang yang tidak bertanggung jawab. Banyak hewan-hewan yang mati sia-sia untuk diambil bagiannya.Seperti Badak Bercula Satu yang diambil culanya untuk dijadikan obat. Perkembangbiakan Badak Bercula satu sangatlah lamban. Populasi Badak Bercula satu saat ini semakin menurun. Kita senagai manusia harus tetap menjaga kelestarian dan ekosistem alam liar.

Pesona ALAM AIR TERJUN VICTORIA ZIMBABWE


     David livingstone, penjelajag Skotlandia mengunjungi danau ini  pada tahun 1855 dan menamakannya Victoria yang terinspirasi dari kecantikan ratu Victoria,sedangkan nama lokalnya adalah Mosi-oa-Tunya yang artinya "Asap Menggelegar". Air terjun ini merupakan bagian dari dua Taman Nasional, yaitu Taman Nasional mosi-oa-Tunya National Park di Zambia dan Victoria Falls National Parl di Zimbabwe dan menjadi Situs Warisan Dunia UNESCO.
       Air terjun ini merupakan objek wisata utama di Afrika Selatan. Meskipun bukan air terjun tertinggi, namun air tejun ini menjadi yang terlebar di dunia dan dklain menjadi yang terbesar. Klaim ini didasarkan pada lebar 1.708 meter dan tinggi 108 meter, membentuk lembaran terbesar air jatuh di dunia.
           Pada tahun 1964, Rhodesia Utara menjadi negara bagian independen dari Zambia. Tahun berikutnya, Rhodesia secara sepihak memproklamasikan kemerdekaan. Hal ini tidak diakui oleh Zambia, Inggris atau sebagian besar negara bagian yang menyebabkan PBB mendapat sanksi. Menganggapi krisis, pada tahun 1966 dibatasi atau dihentikan penyeberangan perbataan. Perang Gerilya muncul di sisi selatan Zambesi dari 1972. Perang Zimbabwe-Rhodesia. Jumlah pengunjung mulai turun, terutama pada sisi (Zimbabwe) Rhodesia. Perang terpengaruh Zambia melalui serangan militer, menyebabkan yang terakhir untuk menerapkan tindakan keamanan termasuk penempatan tentara untuk membatasi akses ke ngarai dan beberapa bagian dari air terjun. Kemerdekaan Zimbabwe pada tahun 1980 membawa perdamaian komparatif, dan 1980-an menyaksikan tingkat baru pariwisata dan pengembangan wilayah ini sebagai pusat olahraga petualangan. Kegiatan yang mendapatkan popularitas di daerah termasuk arung jeram di ngarai, bungee jumping dari jembatan, memancing, berkuda, kayak, dan penerbangan lebih dari air terjun.

Pesona ALAM TANJUNG PUTING KALIMANTAN TENGAH


  Taman Nasional Ujung Puting memiliki luas hampir seukuran pulau Bali. Di sinilah rumah bagi Orang Utan. Kurang lebih 3/4 populasi Orang Utan di Dunia hidup di Kalimantan. Taman Ujung Puting juga menjadi pusat penelitian Orang Utan di Camp Leakey.Camp Leakey merupakan tempat pelestarian Orang Utan  yang telah berdiri sejak tahun 1971. Tidak hanya orang utan saja yang tedapat di Taman Ujung Puting, tetapi ada satwa lainnya seperti Bekantan, Monyet Ekor Panjang, Burung dan masih banyak lagi. Sungai di sekitar Taman Ujung Puting ini juga menjadi habitat bagi ikan air tawar dan lainnya. Taman ini sungguh kaya dengan keragaman flora dan fauna. Dan tempat ini dijadikan sebagai tempat untuk pelestarian Primata, burung, reptil dan ikan. 
      Sungai Sekonyer terkenal karena kecantikan alam dan kehidupan alam liarnya. Ketika melewati Sungai Sekonyer akan terlihat monyet-monyet yang sedang bergelantungan di atas pohon. Ada juga Orang Utan yang sedang makan, tetapi hati-hati saat melintasi Sungai Sekonyer, karena sungai ini memiliki buaya. Buaya di sungai ini sulit untuk di lihat, karena mereka suka sekali bersembunyi. 
        Hutan ini adalah surga bagi lebih dari 220 spesies burung. Camp Leakey didiriakan dan diberi nama yang berasal dari nama Dr. Louis Leakey, salah satu pembimbing kamp yang didirikan oleh Proffesor Birute Galdikas.

1. Kegiatan 
   Kegiatan yag sering dilakukan di Alam Liar Taman Ujung Puting ini adalah memberi makan para satwa, berfoto-foto, merawat dan lain sebagainya.

Gambar :
Menyususi Hutan
Menyusuri Sungai Sekonyer dengan Kapal 
Memberi Makan Satwa













Pesona ALAM AMAZON BRAZIL


I. Sejarah Hutan AMAZON
     Sungai Amazon merupakan sungai terpanjang di Amerika. Sungai ini berada di Amerika Selatan.Sedangkan sungai terpanjang di Dunia adalah Sungai Nil. Sungai Amazon merupakan sungai yang melepaskan perlima air tawarke lautan di seluruh dunia.
         Sungai ini berawal dari sumber yang ditemukan di dataran tinggi inter-Andes, jarak yang cukup dekat dengan Samudera Pasifik. Dan setelah menempuh jarak sekitar 7.200 km dengan melalui pedalaman Peru, kemudian melewati Brazil, selanjutnya aliran ini masuk ke Samudera Atlanta di Khatulistiwa.
        Selain merupakan sungai terpanjang di Amerika, Hutan dan Sungai Amazon memiliki aneka raga, hewan & tumbuhan langka juga mengerikan. Cerita dari terbentuknya Sungai Amazon ini berasal dari suku asli Amazon. Sungai Amazon terbentuk karena lintasan ular yang sangat besar, sehingga bentul sungai itu seperti lintasan ular yang melengkung-lengkung. Ular yang membentuk sungai itu disebut "Sucuriju", konon lintasan yang biasa dilalui ular Sucuriju sering diguyur hujan yang sangat lebat sehingga terdapat genangan air yang berlumpur. Karena sering diguyur hujan yang sangat lebat, maka terbentuklah sungai yang panjang, yang disebut dengan "Sungai Amzon". Dan hutan disekelilingnya juga disebut dengan Amazon, Sungai Amazon terdapat di Hutan Amazon. Ada cerita dari beberapa penemu ular yang sangat besar, darisetiap orang ceritanya akan berbeda-beda. Orang yang meceritakan cerita tersebut berkebangsaan Spanyol, yang ketika itu dia sedang menjelajahi hutan tropis di daerah Amerika Serikat. Ketika ia pulang, iapun meceritakan tentang ular yang ditemuinya, dan ia menyebut ular itu dengan "Matora", atau pemakan kerbau dan panjangnya 80 meter. 
         Victor Heinz juga pernah melihat salah satu ular yang kemungkinan itu adalah Anakondaa pada tahun 1925. Sedangkan orang negro Rio pernah melihat ular yang berukuran 80 kaki dengan ukuran tubuhnya sebesar drum. Kolonel Rena Van Liarde, seorang pilit pernah melihat ular yang panjangnya mencapai 45 kaki, ketika itu ia terbang melintasi Provinsi Katanga. Dia melihat ular yang menjulang tinggi seolah ular itu ingin menyerang hlikopter.

II. Keragaman Hewan Hutan & Sungai Amazon
       Hutan Amazon adalah Hutan Hujan Amzon. Amzon termasuk hutan hujan tropis yang paling luas di dunia. Hutan Amazon disebut "Paru-Paru Dunia" karena menghasilkan 30% dari seluruh oksigen di Bumi dan juga disebut sebagai "Neraka Hijau" karena setiap tahun sungainya meluap. Lebatnya hutan membuat semua terlihat sama dan yang terakhir karena banyak serangan dari serangga buas yang sebagian besar belum dinamai. Tiga puluh dari jumlah seluruh binatang, setengah dari seluruh spesies tanaman ada di hutan ini.
         Beberapa jenis binatang di hutan ini adalah Jaguar, Tapir, Anakonda, Boa, Kupu-Kupu Morpho Biru, Elang Herpy, Sloth, Caiman, Babi Hutan, Ikan Piranha, Katak Beracun dan masih banyak lagi. Sedangkan, berbagai jenis tanaman yang ada di hutan ini adalah Pohon Kapok, Pohon Telinga Gajah, Teratai Raksasa, Anggrek, Jarda, Sapodilla, Pohon Pisang dan masih banyak lagi.

Gambar :
a. Fauna Hutan Amazon

1. Anaconda
      Anaconda adalah hewan asli dari hutan dan sungai Amzon. Penampakan pertama kali Anaconda raksasa berasal dari waktu penemuan Amerika Selatan, ketika penjelajah Eropa memasuki hutan lebat, dan mengaku melihat ular raksasa yang berukuram hingga 18 meter panjangnya. Anaconda memang tidak beracun, tetapi Anaconda mempunyai lilitan dan rahang yang sangat kuat untuk melumpuhkan dan memakan mangsanya hidup-hidup. Ia akan melilit tubuh mangsanya terlebih dahulu hingga tulang-tulang dari mangsanya patah dan tidak berdaya.

2. Piranha
Piranha adalah ikan air tawar yan tergolong hewan omnivora yang berhabitat asli di Sungai Amazon. Mereka terkenal dengan gigi yang sangat tajam yang mampu merobek dagung mangsanya. Sudah ada kasus bahwa Piranha pernah menyerang manusia hingga meninggal dunia. Ikan Piranha hidupnya bergerombol. Jika mereka melihat ada mangsa, mereka lalu menyerang dengan membabi buta. Tidak perlu waktu lama bagi Piranha untuk menghabiskan mangsanya, hanya butuh waktu beberapa menit saja untuk menghaiskannya.


3. Katak Anak Panah Amazon (Amazonica Ranitomeya)
    Katak ini adalah hewan endemik dari Amerika Selatan. Katak beracun ini memiliki ukuran sebesar kuku jari manusia dewasa untuk katak jantan dewasa. Kulit dari Katak Pemanah ini sangat beracun dan dapat meyebabkan kematian. Biasanya, katak ini digunakan oleh penduduk asli Amazon untuk memburu. Racun katak ini di olesi di anak panah mereka untuk memburu. Dari situlah asal nama dari katak yang berwarna cerah ini. Tapi, warna cerah adalah tanda bahwa katak itu sangat beracun.


4. Buaya Hitam
    Panjang Buaya Hitam bisa mencapai enam meter dan lebih besar serta berat dari buaya di sungai Nil. Buaya Hitam ini adalah salah satu raja Sungai Amazon dan predator di Sungai Amazon Buaya Hitam pernah memangsa Anaconda dan Ikan Piranha. Buaya Hitam ini tidak akan segan-segan menyerang manusia. Giginya yang tajam mambu merobek dan menghaluskan daging korbannya. Kulitnyapun kebal terhadap serangan Piranha.